Subscribe Us

Muara Indah, Gunungsitoli


Memasuki gerbang kita langsung merasakan sapaan angin dan kesejukan dari pohon-pohon yang tertanam rapi. Gazebo-gazebo yang tampak tertata dengan apik memberikan kesan kenyamanan bagi pengunjung.

Di ujung jalan masuk langsung terlihan pancaran air yang merupakan sungai dan bermuara langsung ke laut, itulah sebabnya tempat ini disebut dengan Muara Indah. Muara ini merupakan pertemuan tiga aliran sungai yang lebih dikenal masyarakat sekitar dengan sebutan Luaha Talu.

Terletak di Desa Afia, Kecamatan Gunungsitoli Utara, Kota Gunungsitoli hanya berjarak sekitar 15 Km dari pusat Kota Gunungsitoli. Untuk mencapai lokasi tersebut tidak terlalu susah, pasalnya objek wisata ini tepat berada di pinggir jalan utama. Jika dari pusat Kota Gunungsitoli, transportasi menuju objek wisata ini cukup dengan angkutan umum yang hampir setiap saat melalui tempat tersebut.

Objek wisata ini pertama kali beroperasi sekitar tahun 1976, sesuai dengan namanya. Objek wisata ini menawarkan suasana alam sebuah muara, bahkan bagi para pengunjung yang memiliki hobi memancing, objek wisata ini  dapat dijadikan lokasi andalan. Pasalnya disekitar aliran sungai banyak di temui pohon bakau, tempat berkembang biak dan berlindung ikan.

Dilokasi objek wisata tersebut terdapat juga kantin yang menawarkan sajian menu ikan bakar. Pilihan ikan segar pun beragam, karena langsung berasal dari tambak atau hasil tangkapan nelayan yang kapalnya berlabuh di sekitar lokasi objek wisata tersebut.

Dilihat dari google map
Uniknya tempat wisata ini, jika dilihat menggunakan goole map, aliran sungai ke muara tersebut sebelumnya terkumpul di satu tempat yang luas dalam google map  tertulis Danau Sitefato. Sehingga pengunjung juga dapat berkeliling dengan kapal bermuatan sekitar 20 orang  dengan harga Rp. 50.000.


Karena keindahan alamnya, lokasi wisata ini juga kerap dijadikan produser lagu-lagu nias sebagai tempat pembuatan videoklip. Bahkan pagelaran seni pun kadang dilaksanakan dilokasi ini.